PIS BOLONG FROM MYSTICAL TO GRACEFUL

Photo by: Aldi Setiawan

Pis bolong memiliki nama lain jinah bolong atau uang kepeng yang merupakan salah satu sarana dalam pelaksanaan upacara persembahyangan Umat Hindu di Bali. Pis bolong memiliki makna filosofis yang sangat unik dan magis. Pis atau pipis dalam Bahasa Bali artinya uang, dan bolong dalam Bahasa Bali artinya lubang. Pis Bolong memiliki bentuk bulat dengan lubang ditengah-tengahnya. Lubang ini biasanya berbentuk persegi, segi lima, dll. Bagian sisi pis bolong terdapat gambar aksara. Pada bagian permukaan depan (sleh) bertuliskan empat huruf yaitu Sa, Ba, Ta, A, sedangkan bagian permukaan belakang (trep) bertuliskan huruf Ang dan Ah. 

 Salah satu persembahyangan yang menggunakan pis bolong sebagai sarana upacara adalah upacara Dewa Yadnya. Dalam upacara Dewa Yadnya, pis bolong akan di selipkan pada Kwangen sebagai sarana persembahyangan dalam upacara Dewa Yadnya. Kwangen adalah daun pisang yang dibentuk menyerupai kojong yang berisi bunga-bunga harum dan pis bolong. Pis bolong diselipkan di kwangen dengan cara lobang pis bolong akan diisi lidi yang dilipat sehingga mudah ditancapkan.  

 Alasan pis bolong digunakan dalam ritual keagamaan karena dianggap suci dan bebas cuntaka. Selain kesucian uang kepeng, masyarakat Bali juga mempercayai bahwa pis bolong memiliki kekuatan magis. Kekuatan magis yang dimiliki pis bolong bergantung pada gambar yang ada pada sisi pis bolong. Bahan yang digunakan untuk pembuatan pis bolong menggunakan konsep Panca Datu. Panca Datu adalah 5 unsur pembentuk bumi yang masing-masing mewakili Panca Dewata. Kelima unsur tersebut adalah: 

Tembaga yang mewakili Dewa Brahma dan dilambangkan dengan warna merah

Emas yang mewakili Dewa Mahadewa dan dilambangkan dengan warna kuning  

Besi yang mewakili Dewa Wisnu dan dilambangkan dengan warna hitam  

Kuningan yang mewakili Dewa Siwa dan dilambangkan dengan warna campuran  

Perak yang mewakili Dewa Iswara dan dilambangkan dengan warna putih.  

      Keunikan filosofi inilah yang menginspirasi penulis menjadikannya sebagai sumber ide pembuatan busana. Konsep desain yang diangkat adalah filosofi yang terkandung pada pis bolong ini. Pis bolong ini akan dianalogikan dalam bahasa fashion yang kemudian akan dikombinasikan dengan trend yang berkembang. 

Mood board by Putu Diah Ari Kusumadewi

Photo by Franky Photography